Iman Kepada Hari Akhir

 BAB 1 (Iman Kepada Hari Akhir)


                Makna Iman Kepada Hari Akhir adalah percaya dengan sepenuh hati bahwa ada kehidupan yang kekal setelah kehidupan dunia yaitu kehidupan di akhirat serta meyakini bahwa bumi dan seisinya akan mengalami kehancuran.

Allah memastikan bahwa hari kiamat akan datang salah satunya menjelaskan melalui QS. Al-Hajj ayat 7 :

وَّاَنَّ السَّاعَةَ اٰتِيَةٌ لَّا رَيْبَ فِيْهَاۙ وَاَنَّ اللّٰهَ يَبْعَثُ مَنْ فِى الْقُبُوْرِ

Artinya : Dan sungguh, (hari) Kiamat itu pasti datang, tidak ada keraguan padanya; dan sungguh, Allah akan membangkitkan siapa pun yang di dalam kubur.

TANDA TANDA KIAMAT

1. Kiamat Kecil (Sugra)

a. Terjadi Banyak Fitnah Dan Pembunuhan
b. Banyak Orang Sholeh Meninggal
c. Ilmu Agama Sudah Dianggap Tidak Penting
d. Terjadi Peperangan Yang Berkepanjangan
e. Jumlah Perempuan Lebih Banyak Dari Laki-Laki
f. Budak Melahirkan Tuannya
g. Minuman Keras Merajalela Dan Dinikmati Oleh Manusia
h. Perzinaan Dilakukan Secara Terang-Terangan

2. Kiamat Besar (Kubra)

a. Kakbah Rusak
b. Munculnya Imam Mahdi Sosok Pemimpin Yang Adil
c. Al-Qur'an Lenyap Dari Mushaf Dan Hati Manusia
d. Yakjuj Dan Makjuj Muncul Dan Berbuat Keonaran
e. Muncul Binatang Yang Dapat Berbicara Untuk Mengingatkan Kembali Kepada Allah Swt
f. Nabi Isa A.S Turun Ke Bumi Untuk Memunsahkan Dajjal Dan Menegakkan Risalah Nabi Muhammad Saw
g. Matahari Terbit Dari Barat
h.Kluarnya Dajjal Al-Masih Pemimpin Kejahatan


NAMA LAIN HARI KIAMAT

a. Al-Qiyamah     : Hari Kiamat
b. Ad-Din              : Hari Penghitungan
c. Al-Waqiah        : Hari Kejatuhan
d. Al-Zalzalah      : Hari Keguncangan
e. Al-Haqqah        : Hari Kepastian


GAMBARAN HARI KIAMAT

1. Air Laut dan Sungai Meluap


QS. Al-Infitar ayat 3-4 :
(4) وَاِذَا الۡبِحَارُ فُجِّرَتۡ(3) وَاِذَا الْقُبُوْرُ بُعْثِرَتْۙ

Artinya :  "(3) dan apabila lautan dijadikan meluap (4) dan apabila kuburan-kuburan dibongkar."

2. Gempa Yang Dasyat

Qs. Al-Zalzalah 1-3 :

(3) إِذَا زُلْزِلَتِ الْأَرْضُ زِلْزَالَهَا (1) وَأَخْرَجَتِ الْأَرْضُ أَثْقَالَهَا (2) وَقَالَ الْإِنْسَانُ مَا لَهَا

Artinya : "Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan (yang dahsyat), dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya, dan manusia bertanya: "Mengapa bumi (menjadi begini)?"

3. Benda-Benda Langit Berjatuhan













Qs. At-Takwir ayat 1-2 :
إِذَا الشَّمْسُ كُوِّرَتْ
وَإِذَا النُّجُومُ انْكَدَرَتْ
Artinya : Apabila matahari digulung dan apabila bintang-bintang berjatuhan,

4. Gunung Berterbangan Bagaikan Kapas











QS. Al-Qori'ah ayat 5 :

وَتَكُوْنُ الْجِبَالُ كَالْعِهْنِ الْمَنْفُوْشِۗ

Artinya : dan gunung-gunung seperti bulu yang dihambur-hamburkan.

6. Manusia Berlarian Bagai Laron Yang Berterbangan











QS. Al-qori'ah ayat 1-4 : 

الْقَارِعَةُ (۱) مَا الْقَارِعَةُ (۲) وَمَا أَدْرَاكَ مَا الْقَارِعَةُ (۳) يَوْمَ يَكُونُ النَّاسُ كَالْفَرَاشِ الْمَبْثُوثِ (۴)

Artinya : “(1) Hari Kiamat, (2) apakah hari Kiamat itu? (3) Tahukah kamu apakah hari Kiamat itu? (4) Pada hari itu manusia seperti anai-anai yang bertebaran"


PERISTIWA SETELAH HARI KIAMAT atau HARI AKHIR

A. Alam Barzah (Yaumul Barzah)


Penantian semua manusia yang telah meninggal dunia sejak nabi Adam a.s sampai datangnya hari kiamat dan sering disebut dengan alam Kubur. Di dalam QS. Al-Baqoroh ayat 154 dijelaskan :

وَلَا تَقُوْلُوْا لِمَنْ يُّقْتَلُ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ اَمْوَاتٌ ۗ بَلْ اَحْيَاۤءٌ وَّلٰكِنْ لَّا تَشْعُرُوْنَ

Artinya : Dan janganlah kamu mengatakan orang-orang yang terbunuh di jalan Allah (mereka) telah mati. Sebenarnya (mereka) hidup, tetapi kamu tidak menyadarinya.

B. Alam Kebangitan (Yaumul Ba'as)


Hari dimana manusia dibankitkan dari alam kubur dengan keadaan yang berbeda-beda sesuai dengan amal perbuatannya selama hidup di dunia. Peristiwa ini dijelaskan pada QS. Yasin ayat 51 :

وَنُفِخَ فِى الصُّوْرِ فَاِذَا هُمْ مِّنَ الْاَجْدَاثِ اِلٰى رَبِّهِمْ يَنْسِلُوْنَ

Artinya : Lalu ditiuplah sangkakala, maka seketika itu mereka keluar dari kuburnya (dalam keadaan hidup), menuju kepada Tuhannya.

C. Alam Pengumpulan (Yaumul Mahsyar)


Hari dimana setelah manusia dibangkitkan dari alam kubur dan dikumpulkan di Padang Mahsyar dan menanti pengadilan dari Allah SWT. Peristiwa ini dijelaskan Allah pada QS. Az-Zumar ayat 69 :

وَاَشْرَقَتِ الْاَرْضُ بِنُوْرِ رَبِّهَا وَوُضِعَ الْكِتٰبُ وَجِايْۤءَ بِالنَّبِيّٖنَ وَالشُّهَدَاۤءِ وَقُضِيَ بَيْنَهُمْ بِالْحَقِّ وَهُمْ لَا يُظْلَمُوْنَ

Artinya : Dan bumi (padang Mahsyar) menjadi terang benderang dengan cahaya (keadilan) Tuhannya; dan buku-buku (perhitungan perbuatan mereka) diberikan (kepada masing-masing), nabi-nabi dan saksi-saksi pun dihadirkan, lalu diberikan keputusan di antara mereka secara adil, sedang mereka tidak dirugikan.

D. Alam Penghitungan (Yaumul Hisab ) dan Penimbangan Amal (Yaumul Mizan)


Hari dimana manusia akan mempertanggungjawabkan seluruh amal perbuatannya di dunia kepada Allah SWT dan akan mendapat keadilan yang seadil-adilnya dari Allah SWT.  peristiwa ini dijelskan pada QS. Al-Zalzalah ayat 7-8 :

فَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُۥ
وَمَن يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُۥ
Artinya : 
Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya.
Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula.


E. Surga dan Neraka



Setelah  mendapat pengadilan dari Allah SWT, manusia akan dimasukkan kedalam Surga atau Neraka sesuai dengan yang telah diputuskan Allah SWT terhadap manusia.
Peristiwa ini dijelaskan pada QS. Al-Gasiyah ayat 6-7 gambaran surga:

لَـيۡسَ لَهُمۡ طَعَامٌ اِلَّا مِنۡ ضَرِيۡعٍۙ
لَّا يُسْمِنُ وَلَا يُغْنِى مِن جُوعٍ
Artinya :
Tidak ada makanan bagi mereka selain dari pohon yang berduri.
yang tidak menggemukkan dan tidak pula menghilangkan lapar.

dan dijelaskan pada QS. Al-Waqi'ah ayat 42-44 gambaran neraka :

فِىۡ سَمُوۡمٍ وَّحَمِيۡمٍۙ
وَّظِلٍّ مِّنۡ يَّحۡمُوۡمٍۙ
لَّا بَارِدٍ وَّلَا كَرِيۡمٍ
Artinya :
(Mereka) dalam siksaan angin yang sangat panas dan air yang mendidih,
dan naungan asap yang hitam,
tidak sejuk dan tidak menyenangkan.

Comments

  1. Ashley Anaximandros G.P./IX C/08
    Content: Paham

    ReplyDelete
  2. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  3. Azzahra ramadhani 06/IX G
    Pahamm

    ReplyDelete
  4. Azzahra Ramadhani IX G/06
    Paham

    ReplyDelete

Post a Comment